Cara Memberi Password Pada Winrar

Posted by Moeclazh Favian Senin, 13 Januari 2014 0 komentar
Kali ini saya akan menginformasikan tentang bagaimana cara memberi password pada winrar, yuk disimak tutorialnya di bawah ini :)
1.    Cek  komputer kamu Apakah sudah terinstall program winrar, jika belum download aja.
2.    Siapkan file atau folder yang akan dikompresi dengan winrar.
3.   Klik kanan pada file / folder yang akan dijadikan file rar maupun zip, kemudian klik Add to Archive.



4.   Pada tab General kamu bisa memilih file/ foder tersebut mau dikompres dengan format Rar atau Zip.



5.    Pilih tab advanced lalu klik sett password.



6.    Isikan password yang kamu inginkan dan centang encript file names.



7.    Lalu yang terakhir pilih ok lagi untuk memulai mengkompres.
8.  Jika file rar/zip kamu dibuka atau di extract maka akan menjadi berpassword seperti gambar dibawah ini:





Baca Selengkapnya ....

Adab Silaturahim

Posted by Moeclazh Favian Rabu, 01 Januari 2014 0 komentar
SILATURAHIM merupakan amalan yang dianjurkan oleh islam. Rasulullah mengungkapkan bahwa orang yang gemar bersilaturahim akan diluaskan rezeki dan dipanjangkan usianya. Beliau bersabda, “Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari Akhir, hendaklah menyambung tali silaturahim...” (Riwayat Bukhari). Berikut beberapa adab yang perlu diperhatikan agar silaturahim memberi manfaat dunia dan akhirat.
·           Niat ikhlas, Seseorang yang melakukan silaturahim hendaknya diniatkan untuk mencari ridha Allah semata. Allah berfirman, “Padahal tidak ada seseorang pun memberikan suatu nikmat kepadanya yang harus dibalasnya, tetapi (Dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tuhannya yang Maha Tinggi.” (Al-Lail [92]: 19-20).

·   Memulai dari keluarga yang terdekat. Silaturahim dianjurkan dimulai dari keluarga terdekat yang ada hubungan darah. Rasulullah telah mewanti-wanti orang yang suka memutus hubungan keluarga. Beliau memberi kabar akan bahaya memutus keluarga. Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya rahmat itu tidak diturunkan kepada kaum yang di dalamnya ada seseorang pemutus keluarga.” (Riwayat Bukhari). Dalam riwayat lain Rasulullah bersabda, “Tidak masuk surga orang yang memutus keluarga.” (Riwayat Bukhari dan Muslim).

·         Menyambung hubungan dengan orang yang memutusnya. Rasulullah menganjurkan agar seorang Muslim tetap berupaya menyambung tali silaturahim dengan karib kerabatnya, walaupun mereka selalu berupaya memutusnya. Orang yang berusaha melakukan ini akan mendapat pertolongan dari Allah. Seorang sahabat berkata, “Wahai Rasulullah, saya mempunyai kerabat yang selalu saya menghubungi mereka tetapi mereka memutuskan saya, saya selalu berbuat kebaikan kepada mereka tetapi mereka berbuat jelek kepada saya, saya selalu sabar (santun) terhadap mereka tetapi mereka selalu berbuat bodoh terhadap saya. Maka beliau bersabda, “Jika kamu benar seperti yang telah kamu katakan, maka seolah-olah kamu memberi makan mereka abu yang panas, dan penolong dari Allah atas mereka selalu menyertaimu selama kamu seperti itu.” (Riwayat Muslim).

·  Membawa sedekah saat silaturahim. Sedekah merupakan pintu silaturahim dan persaudaraan. Rasulullah menganjurkan agar memberi sedekah kepada yang lain, termasuk orang yang membenci kita. Sahabat ‘Uqbah bin Amir pun mengungkapkan bahwa Rasulullah pernah menasehati dirinya sebagai berikut. “Wahai ‘Uqbah, maukah engkau kuberitahukan tentang akhlak penghuni dunia dan akhirat yang paling utama, yaitu menghubungi orang yang memutuskan hubungan denganmu, memberi orang yang pernah menahan pemberiannya kepadamu, dan memaafkan orang-orang yang pernah menganiayamu.” (Riwayat Hakim). Dalam riwayat lain Rasulullah bersabda, “Sebaik-baiknya sedekah adalah sedekah yang diberikan kepada karib kerabat yang benci.” (Riwayat Al-Hakim).

·          Orang yang lebih muda sebaiknya mendatangi yang lebih tua, begitu juga seorang Muslim mendatangi yang lebih alim dan bertakwa.

Baca Selengkapnya ....
Berbagi Informasi | Copyright of moeclazh.blogspot.com.